KKN DESA BONGAS

Alhamdulillah setelah 2 tahun berjalan tepatnya semester 4 perkuliahan. tanggal 20 Juli mulai KKN dan berakhir di tanggal 24 Agustus. 

kami beranggotakan 13 orang, dengan nama KELOMPOK 7 

kami di tempatkan di Desa Bongas Kecamatan Cililin KBB. kebetulan kami tempatnya paling ujung dari kelompok lain, yaitu di Warung Awi. dan kami juga menemukan tempat yang sreg dan cocok kebetulan di ujung kampung cibungur Rw 13 dan 7. hampir 5 tempat yang kami survey hari itu, ke 4 diantaranya malah secara lokasi lebih strategis dari akses jalan raya. tapi yang kami lihat saya terutama melihat kondisi kamar mandi dan air, jika kondisinya bagus maka kami memilihnya, dan kebetulan yang 4 tempat ini kondisi keduanya sangat tidak memadai. lingkungan sekitar juga kurang mendukung untuk kami tinggali selama 40 hari kedepan. maka kami memutuskan pada pandangan pertama dan pilihan pertama yaitu di Cibungur. disana kondisi kamar mandi dan sumber air tersedia, malah ada sumur dan berdampingan dengan Mushala, jadi jika terjadi kehabisan air pun tidak akan kesulitan karena sumber air yang berbeda. 

kondisi rumah memang jauh dari kata mewah atau nyaman, tapi suasana sekitar yang mendukung. sejuk dengan pepohonan, lingkungan yang tidak terlalu berdekatan dengan tetangga, terus tidak bising dengan kendaraan, cenderung tenang tapi condong ke HOROR hahaha saking tenangnya!

A'la kulli hal Alhamdulillah kami di pertemukan jodoh satu kelompok dengan orang-orang baik. dari awal pemilihan orang-orangpun saya sudah pasrah, ga ake request2 mau sama siapa pas KKN. saya yakin dan pasrah sama Allah pasti keputusan Allah lebih baik dan indah. Alhamdulillah di kelompok ini saya di pertemukan orang-orang yang tidak pernah saya kenal sebelumnya. ada Bu Yeni dari nyalindung, Bu Eulis dari Cipongkor, Bu Iis dari Pataruman, Bu Erni dari Citalem (klo ini mah temen sekelas PGMI udha Betie hehe) Teh Ola dari Batuajajar, teh Fitri dari Cijenuk, teh Anisa dari Mande, teh Iva dari Cibeureum, teh Sabil dari Bongas, pa Dede dari Tangan-tangan, kang Adli dari Bogor, mang Mif dari Batujajar. 

Alhamdulillah saya paling sering pulang hehe. karena kondisi anak-anak yang tidak ada temen dirumah. tapi kadang saya hanya berpulang sebentar setelah mengajar di Bongas, pulang hanya untuk sekedar masak dan beres2 lalu mengecek anak. ba'da dhuhur balik lagi ke Posko demi mengikuti kegiatan di posko. yang saya liat ga ada yang keberatan ketika saya sering ulang tapi ga tau juga kalo dibelakang mah hehe. ga apa2 saya ikhlas diomongin juga da emang udah resikonya. tapi saya yakin temen-temen kelompok 7 baik baik banget. sangat solid, ga pernah saling ngandelin. malah yang ada saling bantuin. 

banyak cerita, suka, duka, susah, senang malah kisah seram yang pernah terjadi 3 kali di kelompok kami. jadi banyak pelajaran yang kami hadapi. dari mulai tidak boleh saling egois, menekan ego masing2 dan berusaha untuk saling menutupi kekurangan masing2. berusaha tetap mencari solusi dari semua permasalahan yang kami hadapi, tanpa mengeluh dan berpangku tangan. kami berusaha menuyelesaikannya tanpa menambah masalah 

emang bener ya, kalo kita mau tau bagaimana sifat seseorang, coba bersafar bersama dia selama 1hari semalam. ini kita tinggal selama 40 hari pasti secara tidak langsung sudah melihat tabiat kita masing masing. dengan begitu kita saling terbuka, saling tau sifat masing2 dan berusaha saling memahami sifat itu. karena sifat hampir tidak bisa dirubah, maka jalan satu2nya adlah memahaminya. 

dan alhamdulillah kami bisa melewatinya dengan suka cita. ini dia sedikit dokumentasi akhir KKN kami